Pilkada (DKI) 2017 dan logical fallacy
Status linimasa 15 Februari 2017 tak pelak lagi, pasti dipenuhi dengan postingan atau cuitan terkait dengan Pilkada 2017 dengan Pilkada DKI menjadi man of the match, primadona, serta bintang utama dari "trending topics" hari ini.Dari sejumlah status rekan virtual, ada hal yang menarik perhatian saya, sebuah status menyebutkan, "Jakarta yang memilih, justru yang lain, (baca : sebagian warga non Jakarta) yang panas." Sementara ada status warga non Jakarta menjustifikasi ketertarikan mereka terhadap dengan isu ini, dengan argumen bahwa Jakarta adalah ibukota negara dan otomatis menjadi milik bersama warga negara Indonesia, sehingga mereka juga memiliki hak yang sama untuk berkomentar tentang Jakarta.Sebelum beranjak menguji "validitas ide" tersebut di atas, kita perlu mensyukuri satu hal terkait momentum Pilkada (DKI Jakarta) saat ini, yaitu "political awareness" di kalangan penduduk Indonesia (baca : netizen) sudah semakin membaik. Meskipun (mung